ADVERTISEMENT

Dwi Sutarjantono & Gaya Hidup Milenial

Awas, Ini Gaya Hidup Tidak Sehat Di Kalangan Generasi O

9 Nov 2018, 18:00
Awas, Ini Gaya Hidup Tidak Sehat Di Kalangan Generasi O

Perubahan generasi diiringi dengan perubahan teknologi. Di masa sekarang, teknologi yang semakin canggih memberikan kemudahan dalam menjalani hidup. Sayangnya, teknologi juga memberikan efek buruk bagi kehidupan.

Saat dijumpai dalam acara konferensi pers Sun Life Financial tentang Live Healthier Livespada hari Kamis (8/11/2018), Dwi Sutarjantono, pengamat gaya hidup, mengatakan, “Saat ini teknologi mengubah pola hidup dan tantangan yang dihadapi generasi saat ini, yang bahkan tidak ditemukan pada generasi sebelumnya.”

Menurutnya, persaingan yang semakin keras dan masalah identitas yang kerap dialami karena perkembangan media sosial, membuat gaya hidup generasi saat ini juga semakin berubah. Setidaknya ada tiga gaya hidup yang dilakukan generasi saat ini, yang dijuluki sebagai generasi O alias Overworked, Overeating, dan Overewhelmed. Apa saja itu?

1. Terlalu kerja keras (overworked)
“Misalnya, lihat pasangan lain di media sosial, lagi jalan-jalan ke Maldives. Jadi ingin liburan ke sana juga biar bisa mencapai relationship goal. Usaha keras biar liburan ke luar negeri, karena butuh uang, akhirnya kerja keras,” ceritanya. Untuk mencapai tujuan tersebut, pola kerja pun berubah, yang akhirnya mengambil semua pekerjaan supaya bisa mencukupi gaya hidupnya. Bahkan, menurut survei Sun Life Financial Indonesia Health Index 2016 menemukan hampir 34% peserta mengaku tidur kurang dari 6 jam secara rutin.

2. Terlalu banyak makan (overeating)
“Kalau sudah kerja keras, suka lembur. Malam-malam inginnya makan, akhirnya pola makan juga tidak diperhatikan,” lanjutnya. Kondisi ini membuat mereka tidak lagi memilih makanan yang baik dan mengonsumsi apa saja, termasuk makanan siap saji.

3. Terlalu lelah (overwhelmed)
“Kebanyakan kerja keras akhirnya kelelahan, jadinya overhelmed,” tutupnya. Bekerja hingga larut bisa membuat kesehatan mental dan fisik ikut terganggu. Mereka jarang bergerak dan lebih fokus berada di depan gawai ketimbang berolahraga. Bahkan, menurut survei Sun Life Financial Indonesia Health Index 2016 menemukan hampir 54% tidak olahraga rutin dan 34% peserta mengaku tidur kurang dari 6 jam secara rutin. Akhirnya, mereka jadi mudah stres dan lelah.

Untuk itulah, menjalankan pola hidup sehat sangat penting untuk kehidupan yang lebih baik. Jadi, apakah Anda termasuk generasi O atau sudah menjalankan pola hidup sehat?

 

https://womantalk.com/health/articles/awas-ini-gaya-hidup-tidak-sehat-di-kalangan-generasi-o-DKlzl